Pengering Mesin Cuci Polytron Tidak Mau Berputar

Pengering Mesin Cuci Polytron Tidak Mau Berputar

Permasalahan pada tali rem pengering

Penyebab pengering mesin cuci tidak mau berputar adalah terjadi permasalahan pada tali rem pengering atau v-belt. Tali rem ini terhubung dengan dinamo yang dapat menggerakkan tabung mesin pengering.

Bisa jadi v-belt pada mesin cucimu mengalami kerusakan, seperti putus atau sudah longgar. Untuk itu, cek tali rem pengeringmu dan segera ganti jika mengalami kerusakan.

Nah, itulah tadi sejumlah penyebab pengering mesin cuci tidak mau berputar beserta solusinya. Cukup mudah bukan? Semoga artikel ini dapat membantu kamu menangani permasalahan tersebut, ya!

Baca Juga: Bahaya Mencuci Bra di Mesin Cuci, Harus Diperhatikan

Rem Pengering Terlalu Cepat

Rem pengering berfungsi untuk memperlambat putaran pengering saat pakaian sudah kering. Jika rem pengering terlalu cepat, pengering tidak akan bisa berputar dengan normal. Hal ini bisa disebabkan oleh pengaturan rem yang salah atau kerusakan pada komponen rem.

Dinamo Pengering Rusak

Dinamo pengering adalah komponen utama yang menggerakkan putaran pengering. Jika dinamo rusak, pengering tidak akan bisa berputar. Kerusakan dinamo bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti ausnya komponen internal, korsleting listrik, atau beban mesin cuci yang terlalu berat.

Pakaian Tidak Tersebar Merata

Jika pakaian tidak tersebar merata di dalam pengering, pengering tidak akan bisa berputar dengan normal. Hal ini karena pakaian yang menumpuk di satu sisi akan membuat beban tidak seimbang dan bisa menyebabkan kerusakan pada motor pengering.

Pakaian Terlalu Banyak

Jika Anda memasukkan terlalu banyak pakaian ke dalam pengering, pengering tidak akan bisa berputar dengan normal. Hal ini karena beban yang terlalu berat akan membuat motor pengering bekerja lebih keras dan bisa menyebabkan kerusakan.

Timer pengatur mesin cuci bermasalah

Timer pengatur mesin cuci yang rusak bisa menjadi salah satu penyebab pengering mesin cuci tidak mau berputar. Timer pengatur merupakan pusat kontrol untuk mengatur mesin cuci. Jika timer pengatur rusak atau tidak dapat berfungsi, maka dapat mempengaruhi kinerja mesin cuci.

Solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan ini adalah memperbaiki atau menggantinya dengan yang baru. Hindari juga untuk menumpahkan air di atas timer pengatur karena dapat menimbulkan kerusakan.

Motor atau kapasitator pengering yang rusak

Motor pengering atau kapasitor merupakan penggerak utama pada mesin pengering. Jika alat tersebut rusak, mati, atau terbakar, maka mesin pengering tidak akan bisa berputar.

Hal ini bisa diakibatkan pemakaiannya yang terlalu lama, kapasitas pakaian yang dimasukkan terlalu berat, dan menempatkannya mesin cuci di tempat yang lembap.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Untuk menangani permasalahan tersebut, kamu bisa mengganti kapasitor mesin pengering. Selain itu, letakkan mesin cuci di tempat yang kering dan sejuk. Hindari untuk menggunakan mesin cuci secara terus menerus tanpa jeda waktu.

Penyebab Pengering Mesin Cuci Tidak Berputar

Berikut adalah beberapa faktor yang sering kali menjadi penyebab pengering mesin cuci berhenti berputar:

Salah satu penyebab paling umum dari pengering yang tidak berputar adalah kelebihan beban cucian. Mesin cuci yang diisi terlalu penuh bisa membuat drum pengering sulit bergerak atau bahkan berhenti berputar. Jika beban cucian terlalu berat, mesin cuci akan kesulitan untuk mencapai kecepatan yang dibutuhkan untuk mengeringkan pakaian.

Sabuk penggerak adalah komponen penting yang menghubungkan motor dengan drum pengering. Jika sabuk ini putus, longgar, atau tergelincir, pengering tidak akan berputar. Masalah pada sabuk penggerak ini biasanya bisa diidentifikasi jika kamu mendengar bunyi mesin berputar, tetapi drum pengering tetap diam.

Motor penggerak adalah komponen yang memberikan daya pada drum agar bisa berputar. Jika motor rusak atau tidak berfungsi, pengering otomatis tidak akan bekerja. Biasanya, kerusakan pada motor disebabkan oleh usia pemakaian atau kebocoran air yang merusak komponen di dalam mesin.

Hampir semua mesin cuci modern dilengkapi dengan sensor penutup pintu sebagai fitur keamanan. Jika pintu mesin cuci tidak tertutup dengan benar atau jika sensor penutup pintu rusak, mesin cuci tidak akan menjalankan proses pengeringan. Pastikan pintu mesin cuci tertutup rapat, dan cek apakah sensor berfungsi dengan baik.

Timer dan saklar program adalah komponen yang mengatur proses mencuci, membilas, dan mengeringkan secara otomatis. Jika salah satu dari komponen ini rusak, pengering mungkin tidak berfungsi atau berhenti di tengah proses. Periksa apakah tombol pengatur program dan timer berjalan normal.

Kadang-kadang, masalah listrik sederhana seperti kabel yang tidak terhubung dengan baik atau soket yang rusak dapat mengganggu pengoperasian mesin cuci. Pastikan mesin cuci terhubung dengan baik ke sumber listrik, dan periksa juga apakah ada masalah pada soket listrik.

Penyebab Pengering Mesin Cuci Tidak Berputar dan Solusinya

Berikut 7 penyebab pengering mesin cuci tidak berputar beserta solusinya:

Timer pada mesin cuci berfungsi untuk mengatur waktu pengeringan. Jika timer rusak, pengering tidak akan bisa berputar. Kerusakan timer bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti ausnya komponen pegas, gangguan hama seperti tikus dan semut, atau kerusakan akibat korsleting listrik.

Kapasitor pada mesin cuci berfungsi untuk menyimpan energi listrik yang digunakan untuk mengoperasikan motor pengering. Jika kapasitor rusak, motor pengering tidak akan mendapatkan energi yang cukup untuk berputar. Kerusakan kapasitor biasanya disebabkan oleh faktor usia atau korsleting listrik.

Kabel pengering mesin cuci ada yang terputus

Penyebab pengering mesin cuci tidak mau berputar pertama adalah kondisi kabel mesin ada yang terputus, terutama kabel yang terhubung ke mesin pengering. Hal ini bisa terjadi karena kabel digigit tikus.

Dalam kondisi seperti ini, kamu bisa meminta tolong teknisi untuk mengecek dan mengganti kabelnya. Dengan begitu, mesin pengeringmu bisa berputar seperti sedia kala.

Baca Juga: 3 Kegunaan Hair Dryer untuk Kebutuhan Rumah Tangga, Praktis!